Rasanya, Ramadhan kurang lengkap tanpa kehadiran sup harira. Pierre-Alain Henry, salah seorang warga Marrakech, Maroko, mengatakan hampir setiap hari sup harira terhidang di meja makan keluarganya. Tak jarang tetangga di dekat rumah menghampiri dan membagi sup harira buatannya.
Uniknya lagi, sup harira ini biasanya menjadi menu berbuka.
Bahan:
½ kilogram daging (domba, kambing atau ayam), potong dadu.
6 buah tomat besar, buang kulitnya dan jus.
Segenggam kacang kebuli kering
2-3 sdm kacang lentil kering, sudah dibersihkan
2-3 sdm beras
1 gelas atau secangkir tepung
3 sdm minyak sayur
¾ cangkir seledri yang sudah dihaluskan
1 sdt kunyit
1 ½ sdt lada hitam
1 sdt bubuk kayu manis
¼ sdt bubuk cabe
¼ sdt cabe rawit
1 bh bawang putih
1 bh bawang merah
½ cangkir ketumbar
Persiapan: Kurang lebih durasi 40 menit
1. Kupas kacang kebuli dan lentil.
2. Kupas buah tomat dan diblender.
3. Siapkan semua bahan.
4. Untuk daging bisa dimasak medium, beberapa menit saja hingga kecoklatan.
5. Campurkan semua bumbu, dari mulai minyak sayur, seledri, kunyit, lada hitam, kayu manis, bubuk cabe, dan cabe rawit. Aduk dalam campuran tiga gelas air. Panaskan medium selama 20-30 menit.
Cara memasak: Durasi 1 jam 30 menit
1. Sup: Masukkan semua bahan, kacang lentil, tomat, dan dua liter air.
2. Masukkan daging dan campuran bumbu-bumbu.
3. Masukkan tambahan beras sesuai selera.
4. Agar sup mengental, tambahkan segelas tepung dengan dua cangkir air. Aduk hingga menyatu semua bahan.
5. Jika terasa kurang, tambahkan garam atau lada hitam.
6. Sup harira siap disajikan.
7. Sebagai alternatif, tambahkan potongan lemon dan dampingi dengan nasi putih.
Editor :
Felicitas Harmandini
http://female.kompas.com/read/xml/2013/07/23/1309475/Sup.Harira.Menu.Berbuka.Khas.Maroko