KOMPAS.com - Kenikmatan kopi yang sesungguhnya terletak pada aroma aslinya yang tak hilang saat diseduh dan siap disantap. Untuk mempertahankan kenikmatan kopi ini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Jangan mengaku penikmat kopi jika tak pedulikan beberapa faktor ini.
Coffee Roaster, Arief Said, mengatakan pilihan biji kopi sangat menentukan kenikmatan kopi itu sendiri. Arief menjelaskan kenikmatan rasa kopi dipengaruhi faktor tanah di mana biji kopi itu ditanam, waktu yang tepat untuk memanen kopi, proses pascapanen, hingga saat roasting.
"Selain faktor tanah tempat menanam biji kopi, timing memetik biji kopi juga memengaruhi rasa kopi. Biji kopi yang dipanen dalam waktu tepat, telah benar-benar masak, lebih nikmat saat diolah hingga tahapan roasting," tutur Arief di sela kegiatan Melbourne Style, promosi pariwisata pemerintah negara bagian Victoria, Australia di Jakarta, Kamis (20/6/2013).
Pria yang ahli mengolah biji kopi Bali dan Sumatra dengan Melbourne Style ini juga menyarankan, minuman kopi lebih nikmat jika diolah langsung dari biji kopi bukan serbuk kopi.
Kopi juga jadi lebih nikmat kalau penyimpanan biji kopi tepat. Kalau Anda membawa biji kopi dari tempat asalnya, dari kota atau negara lain, pastikan Anda mengemas biji kopi dalam wadah dengan vacuum. Jika membawanya dalam pesawat, pastikan Anda menyimpan biji kopi dalam kabin bukan bagasi.
"Kalau mau membawa pulang kopi dari suatu tempat, sebaiknya pilih biji kopi bukan bentuk serbuk. Biji kopi masih bisa didapatkan kenikmatannya hingga maksimal enam minggu. Kalau serbuk, kenikmatannya cepat hilang dalam dua hari saja," sarannya.
Editor :
wawa
http://female.kompas.com/read/xml/2013/06/20/19533734/Yang.Bikin.Kopi.Tetap.Nikmat
