KOMPAS.com - Proses memilih parfum kadang gampang-gampang susah. Terutama ketika Anda ingin menyampaikan pesan mengenai siapa diri Anda melalui wangi parfum yang Anda pilih. Salah pilih bisa-bisa malah bikin orang sekitar eneg lalu menjauh.
Untuk itu, pertimbangan utama saat memilih parfum adalah mesti tahu dulu apa yang Anda inginkan. Misalnya, wangi apa yang mewakili kepribadian. Caranya dengan mengetahui bahan kandungan yang ada di dalam parfum. Bisa wangi bunga, buah, atau kayu.
Lalu, pilih parfum yang cocok dengan jenis kulit. Setiap orang memiliki jenis kulit yang berbeda, sehingga Anda perlu mencari yang aman digunakan. Bagian teratas kulit amat sensitif dengan bahan yang dikandung. Oleh karena itu saat mencobanya, gunakan pada bagian pergelangan tangan atau leher. Aroma yang asli akan tercium dalam waktu kurang lebih setengah jam, jadi Anda bisa memutuskan untuk membeli setelah wangi tersebut muncul.
Disarankan untuk tidak mencoba parfum dengan mengoleskannya di balik atau dekat telapak tangan, apalagi sampai mengenai gelang atau perhiasan. Bahan metal akan bereaksi dengan cairan parfum, dan lebih baik dihindari.
Kenali tiga tingkatan bahan berbeda dalam satu parfum. Setiap parfum biasanya tersusun dari tiga tingkatan, yakni top notes, yang segar dan langsung tercium wanginya saat pertama kali semprot. Setelah itu ada heart notes, yang tercium setelah sepuluh menit berlalu sejak parfum disemprot pertama kali. Terakhir adalah base notes, yang wanginya agak lebih keras dan tercium terakhir. Wangi asli dari parfum umumnya baru terasa setelah sejam pemakaian.
Jenis parfum mulai banyak di pasaran, tapi secara garis besar bisa dibagi atas dua; yakni eau de parfum dan eau de toilette. Untuk acara tertentu, Anda bisa menggunakan yang pertama karena wanginya sangat kuat. Untuk sehari-hari, Anda bisa memilih yang kedua.
Bagaimana mengaplikasikannya? Parfum paling baik bila diaplikasikan di bagian-bagian yang tepat, seperti leher, belahan dada, sekitar telinga, dan di pergelangan tangan bagian dalam.
Parfum tidak tahan dengan cahaya yang berlebihan, karena itu perlu disimpan dalam suhu yang tidak terlalu panas. Dengan menjaganya dengan tepat, wangi parfum bisa bertahan cukup lama.
Sumber: So Feminine
Editor :
Dini
http://female.kompas.com/read/xml/2013/06/15/15455847/Kenali.Kapan.Wangi.Asli.Parfum.Tercium
