1. Serahkan sepenuhnya masalah kamu kepada Allah swt. Ibadah ditengah malam, menangislah dan adukan semua permasalah itu.
2. Cerita atau curhat kepada orang yang dapat kamu percaya tetang apa yang terjadi dan kamu rasakan saat ini, sampai puas.
3. Tulis dan tuangkan apa yang jadi masalahmu ke dalam tulisan seperti buku harian, cerpen, atau novel.
4. Cari kesibukan, banyak membaca, olahraga, nonton, dengarkan musik yang memberi semangat atau mengerjakan apa yang menjadi hobi kamu.
5. Dengarkan cerita atau curhat orang lain, lalu coba kamu berikan solusi yang menyenangkan kepadanya. Mengikuti kegiatan sosial, kalau kamu melihat orang yang kamu bantu bahagian dan senyum tulus niscaya kesedihan kamu akan terlupa atau hilang.
6. Hilangkan pikiran negatif. Rubah dengan rasa bersyukur, pikirkan betapa banyak nikmat yang kamu dapat selama ini.
7. Lampiaskan kesedihan dengan teriak sekeras kerasnya atau memukul bantal guling dengan sekuat tenaga. Dapat juga saat air mata mengalir tak tertahankan, berlarilah sekencang kencangnya seperti sedang olahraga, toh nanti orang lain mengira itu adalah keringat bukan air mata. Setelah badan terasa hangat ikutilah detakan jantung kamu yang memburu karena kelelahan, maka kesedihan akan terlupakan.
8. Cobalah berdiri dengan tangan kamu, kaki diatas kepala di bawah. Jika anda lakukan maka airmata tidak lagi menetes, dan kesedihan akan berpindah ke otak tidak lagi berasa nyeri di hati. Saat anda terjatuh dan berdiri kembali seperti semula memang kepala anda agak pusing, lakukan kegiatan lain yang bermanfaat. (sumber)